Halaman

Senin, 24 September 2018

Perancangan Basis Data 3 || Penggunaan Basis Data di Bidang Industri & Komponen yang Mendukung Basis Data

Assalamualaikum Wr. Wb.

Pada postingan saya kali ini, saya akan membahas tentang penggunaan/peranan basis data di bidang industri dan komponen yang mendukung basis data.

PENGGUNAAN BASIS DATA DI BIDANG INDUSTRI

Pengelolaan data industri dimudahkan dengan adanya shared database, karena aplikasi Enterprise berbasis web bisa diakses oleh seluruh staff yang berkepentingan, yang mana hal tersebut membutuhkan akses database dalam waktu bersamaan. Untuk itulah sistem shared-database biasanya menyediakan fitur User dan Access Privelege yang menentukan dan mengatur batasan data dan fitur data apa saja yang bisa diakses oleh user tertentu. Berikut ini beberapa bidang industri yang menggunakan dan memanfaatkan basis data, yaitu :
A.    Bidang Industri Otomotif
Dengan bantuan komputer, pabrik – pabrik otomotif bisa memproduksi mobil dalam jumlah ratusan perbulan yang tidak mungkin dikerjakan secara manual dengan tenaga manusia serta robot diciptakan untuk menjalankan semua kerja dengan mengikuti arahan yang diberikan melalui komputer seperti memasang komponen-komponen kereta atau membukanya kembali, membersihkan minyak dan menyembur cat dalam industri pemasangan kereta. Untuk merancang sebuah mobil digunakan CAD (Computer Aided Design).
B.    Bidang Industri Perfilman
Semua efek – efek di dunia akting, animasi, dan penyortingan adegan film semua di rekam dengan perangkat elektronik yang dihubungkan dengan komputer. Animasinya juga di kembangkan mempergunakan animasi yang dibuat dengan aplikasi komputer. Sebagai contoh film – film Hollywood berjudul “Titanic” sebenarnya tambahan animasi untuk menggambarkan kapal raksasa yang pecah dan tenggelam sehingga terlihat seolah – olah mirip dengan kejadian nyata.
C.    Bidang Industri Rekaman
Bahwa untuk menghasilkan suara yang bagus perlu pengaturan perekam dan modifikasi suara dengan media komputer, serta mencetak lagu – lagunyapun di bantu dengan sistem komputer. Untuk mencetak album kedalam CD atau DVD perlu bantuan program komputer untuk memproses pembuntingan atau pembakaran CD sehingga bisa merekam suara dengan kualitas sangat tinggi.
D.    Bidang Industri Manufaktur
Komputer digunakan di dalam bidang industri (CAM – Computer Aided Manufacturing)   untuk menghasilkan produktivitas kinerja yang tinggi, mengurangi biaya dan menangani masalah kekurangan tenaga kerja serta membantu pengelolaan pesanan barang, mengelola data karyawan dan lain – lain.
Hampir semua industri seluruh didunia menggunakan tehnologi database sebagai penunjang aplikasi dan  sistim bisnis mereka. Sebagai contoh aplikasi basis data dalam komputasi industri saat ini :
1.       Ekspedisi : Pemesanan tiket online, tiket pesawat terbang
2.       Universitas : Sistem pendaftaran mahasiswa/i baru, sistem pelaporan nilai ujian/tes
3.       Toko / Retail: Pengelolaan stock barang dan pelaporan hasil penjualan
4.       E-Commerce : E-Commerce menggunakan basis data untuk berbagai kebutuhan transaksional sehari hari. Dalam sehari situs E-Commerce bisa memiliki jumlah transaksi database yang sangat banyak
5.       Perusahaan : Pengelolaan data karyawan, pengajian, arsip
6.       Telekomunikasi : Sistem Pengelolaan transaksi komunikasi, sistem pelaporan transaksional
7.       Perpajakan : Sistem pengelolaan laporan pajak, sistem pelaporan pajak

KOMPONEN – KOMPONEN YANG MENDUKUNG BASIS DATA

1.     Data
Data adalah kumpulan dari sejumlah file atau tabel yang membentuk sebuah database dan merupakan komponen terakhir dari bangunan database yang tersusun secara berjenjang dari karakter, field, record, file, dan data serta merupakan komponen yang akan diolah sehingga bernilai informasi dan dapat dijadikan sebagai bahan pengambilan keputusan.
Di dalam database dikenal istilah entitas (entity) dan atribut. Entitas bisa berupa tempat, kejadian, konsep, atau orang yang informasinya direkam. Setiap entitas memiliki sebutan untuk mewakili suatu entitas, yang disebut atribut.  Sebagai contoh, entitas mahasiswa pada suatu perguruan tinggi memiliki atribut nama, nomor induk, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, dan sebagainya. Informasi tentang mahasiswa bersangkutan selanjutnya diproses menjadi file tertentu, digabungkan dengan file-file mahasiswa lainnya, sehingga menjadi data tentang kemahasiswaan.
2.     Hardware
Hardware merupakan perangkat keras yang dibutuhkan dalam pengelolaan database yaitu komputer untuk sistem stand alone, memori sekunder yang online (harddisk), memori sekunder yang offline (disk), perangkat komunikasi untuk jaringan dan lain - lain. Perangkat keras fisik ini wajib ada karena tanpa hardware, sistem database tidak bisa dibuat.
3.     Software
Perangkat lunak digunakan untuk mengolah basis data. contohnya :
ü     Sistem Operasi (Operation System)
Sistem operasi atau perangkat lunak untuk mengolah basis data merupakan suatu sistem perangkat lunak yang bersifat opsional untuk memfungsikan, mengendalikan seluruh sumber daya, dan melakukan operasi dasar pada sistem komputer dan juga melakukan kontrol dan manajemen hardware serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web. Secara umum, sistem operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sementara software software lainnya dijalankan setelah sistem operasi berjalan, dan sistem operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Contoh sistem operasi : Windows 7, Linux, Macinthos, dan lain-lain
ü     Database Management System (DBMS)
Untuk memasukkan data ke dalam database atau sebaliknya mengambil data dari database, diperlukan perangkat lunak yang disebut dengan Database Management System (DBMS) atau diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia sebagai Sistem Menajemen Basis Data.
DBMS adalah kumpulan program aplikasi yang digunakan untuk membuat dan mengelola database yang berisi suatu koleksi data dan set program untuk mengakses data serta menentukan bagaimana data tersebut diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali. Perangkat lunak ini juga menerapkan mekanisme pengamanan data, pengguna data bersama, dan konsistensi data. Secara konsep apa yang terjadi adalah sebagai berikut :
·    User melakukan pengaksesan basis data untuk informasi yang diperlukan menggunakan suatu bahasa manipulasi data, biasanya disebut SQL.
·        DBMS menerima request dari user dan menganalisa request tersebut.
·        DBMS mengeksekusi operasi operasi yang diperlukan untuk memenuhi permintaan user
Contoh dari DBMS ini yaitu Microsoft Access, SQL Server, MySQL atau MySQLi, Oracle, PostgreSQL, dan lain – lain.
Dengan DBMS, user dapat mengontrol, memelihara, dan mengakses data secara praktis dan efisien. Dikatakan efisien karena DBMS tidak hanya merancang struktur data yang kompleks, tetapi juga memberikan kemudahan kepada user yang awam untuk menggunakan data tersebut tanpa harus mengetahui kompleksitas strukturnya.
ü     Sofware program aplikasi
   Perangkat lunak program aplikasi database yang umum digunakan dalam pemrograman dan dianggap sebagai perangkat database high level, antara lain MySQL, Microsoft SQL Server, Oracle, Sybase, Interbase, XBase, Paradox, Foxpro, Visual Foxpro, MongoDB, dan lain-lain. Sedangkan yang termasuk software database low level adalah Btrieve dan Tsunami Record Manager.
ü     Optional Software
Optional Software merupakan software yang dibuat untuk memberikan interface kepada user sehingga lebih mudah dan terkontrol dalam mengakses basis data. Optional software ini merupakan komponen tambahan dalam sistem basis data yang sifatnya opsional.
4.     User ( Pengguna Sistem Basis Data )
User adalah orang orang yang berinteraksi dengan sistem basis data, mulai dari yang merancang sampai yang menggunakan di tingkat akhir.
Ada beberapa jenis/tipe pengguna terhadap suatu sistem database, yaitu :
a.      Database Manager
Suatu modul program yang menyediakan antar muka (interface) antara penyimpanan data tingkat rendah dalam database dengan program aplikasi dan query yang diajukan ke sistem database.
b.     Database Administrator (DBA)
Administrator database adalah orang yang mempunyai kekuasaan sebagai pusat pengontrol terhadap seluruh sistem, baik data maupun program yang mengakses data dan orang yang bertanggung jawab serta bekerja sama dengan analisis sistem dan user user lain guna melengkapi berbagai macam tugas seperti pendefinisian data, pemodelan data, desain database, serta menjamin kerahasian integritas data.
c.      Database User
Pemakai database berdasarkan cara mereka berinteraksi terhadap sistem, seperti:
·        Aplication Programmer
Programmer aplikasi yaitu user yang membuat program aplikasi untuk berinteraksi dengan sistem atau mengakses database dengan melalui DML (Data Manipulation Language), yang disertakan dalam program yang ditulis dalam bahasa pemrograman induk (seperti pascal, cobol, clipper, dan lain-lain).
·        Casual User
User mahir adalah pengguna yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program. Pengguna menggunakan query (bahasa standard yang digunakan oleh setiap DBMS) untuk mengakses data. 
·        Specialized User
User khusus yaitu user yang menulis aplikasi database tidak untuk pemrosesan data secara tradisional melainkan untuk keperluan khusus seperti pengolahan citra, sistem pakar, atau aplikasi artificial intelegent.
·        Naive User
User umum yaitu user yang tidak memerlukan keahlian khusus dalam pemrograman dan cukup menjalankan aplikasi yang tersedia untuk berinteraksi dengan sistem database melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen yang ditulis atau disediakan sebelumnya untuk mengakses data.
·        Sophisticated User
Yaitu user yang melakukan request (permintaan) untuk berinteraksi dengan sistem dalam bentuk bahasa query database, seperti menggunakan Ms Access, SQL, dan sebagainya.
Tanpa user, sistem apapun tidak akan berjalan dengan sendirinya.

Oke sekian pembahasan tentang penggunaan basis data di bidang indutri dan komponen pendukung basis data..

Wassalamualaikum Wr. Wb.



Referensi :

Senin, 10 September 2018

Perancangan Basis Data 2 || Perbedaan DBMS & Pemrosesan File beserta Jenis - Jenis DBMS


Assalamualaikum Wr. Wb.


Pada postingan saya yang sebelumnya, saya sudah membahas tentang apa itu data, basis data, dan hubungan antara buku - rak buku dengan data - basis data menurut pendapat saya. Di postingan kali ini,  saya akan melanjutkan pembahasan sebelumnya tentang  pengertian data dan basis data menurut beberapa sumber, dan saya juga akan membahas tentang DBMS dan pemrosesan file.


Pengertian Data menurut beberapa sumber
Wikipedia => Data adalah catatan atas kumpulan fakta.
Webster New World Dictionary => Data adalah things known or assumed, yang berarti bahwa data itu sesuatu yang diketahui atau dianggap. 

Pengertian Basis Data menurut beberapa sumber
Wikipedia => Pangkalan data atau basis data (bahasa Inggrisdatabase) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
Gordon C. Everest => Basis data ialah koleksi atau kumpulan data yang mekanis, terbagi(shared), terdefinisi secara formal dan juga dikontrol terpusat pada suatu organisasi.

Pengertian DBMS

DBMS (Database Management System) merupakan sistem atau perangkat lunak (software) yang dirancang untuk membangun sebuah basis data yang berbasis komputerasi dan untuk mengelola suatu basis data serta menjalankan operasi terhadap data yang diminta.

Pengertian Pemrosesan File

Pemrosesan file (file processing) merupakan suatu pengelolaan data yang dilakukan secara tradisional dengan cara menyimpan record – record pada file yang terpisah yang dimana masing – masing file diperuntukkan hanya untuk suatu program aplikasi.

Perbedaan DBMS & Pemrosesan File
Berikut ini perbedaan antara DBMS dengan pemrosesan file :
·    Konsistensi dan integritas data pada DBMS lebih terjamin dibanding pemrosesan file
·    Timbulnya data rangkap pada pemrosesan file
·    Pada pemrosesan file, data bisa terisolir
·    Pada  DBMS, keamanan data lebih fleksibel daripada pemrosesan file
·    Pada pemrosesan file data dependence


Jenis – Jenis DBMS
·    MySQL

Sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (DBMS) yang multithread, multi-user, gratis dan di bawah lisensi GNU General Public Licenci (GPL).

·    Firebird

Salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003 yang bersifat open source.

·    Oracle

Salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi.

·    Ms. Access

Database Storage Engine buatan Microsoft, merupakan bagian dari Microsoft Office.

·    Postgre SQL

Sebuah sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas menurut Perjanjian lisensi BSD yang menyediakan fitur yang berguna untuk replika basis data.

·    Microsoft SQL Server

Salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang dibuat oleh Microsoft.

Mungkin ini saja yang bisa saya bahas mengenai DBMS dan pemrosesan file..

Wassalamualaikum Wr. Wb.




Minggu, 02 September 2018

Perancangan Basis Data 1 || Data, Basis Data, Hubungan antara Buku - Rak Buku & Data - Basis Data


Assalamualaikum Wr. Wb.
Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang basis data. Mulai dari pengertian data, basis data dan yang terakhir hubungan antara buku, rak buku, data dan basis data.

Pengertian Data
Data merupakan catatan atau kumpulan keadaan, fakta, angka, maupun gambar yang menjadi bahan dasar suatu informasi.

Pengertian Basis Data
Basis data adalah kumpulan data atau informasi yang disusun secara sistematis.

Hubungan Keterkaitan antara Buku - Rak Buku dan Data - Basis Data



Sama halnya dengan data, buku juga merupakan kumpulan kertas yang berisi tulisan, gambar, maupun informasi. Demikian juga dengan rak buku yang merupakan tempat penyimpanan buku yang disusun secara sistematis seperti halnya dengan basis data.
Dengan adanya rak buku ataupun basis data, buku dan data pasti akan tersusun secara sistematis serta mempermudah dalam mencari informasi atau data maupun buku yang ingin kita cari. Namun sebaliknya, tanpa adanya rak buku maupun basis data, buku dan data pasti tidak akan tersusun secara rapi maupun terurut serta kita juga susah untuk mencari suatu data maupun informasi yang tidak tersusun secara sistematis.

Jadi dengan analogi di atas, dapat saya simpulkan bahwa basis data merupakan suatu wadah, tempat, sistem, kumpulan data ataupun informasi yang di olah dan disusun secara sistematis agar pencarian data maupun informasi menjadi mudah serta terjaminnya pemeliharaan suatu data maupun informasi yang terdapat dalam basis data tersebut.

Demikian postingan saya kali ini..

Wassalamualaikum Wr. Wb.

MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK

Assalammualaikum Wr. Wb. Setelah sekian lama tidak membuat note, akhirnya saya membuat lagi untuk pertama kalinya di tahun 2019. Di ta...